Salam sehat bagi Anda para pengunjung Toko Herbal Huderi ( www.tokoherbalhuderi.com ) semoga selalu dalam lindungan dan rahmat Tuhan. Kali ini saya akan berbagi informasi tentang Informasi Gejala Penyakit Hernia, Banyak diantara masyaarakat yang terlambat untuk menyadari apa sebenarnya penyakit hernia itu dan bagaimana gejala pada penderita penyakit hernia ?.
Penyakit hernia, atau yang di Indonesia lebih dikenal dengan turun berok adalah sebuah penyakit akibat turunnya buah zakar seiring melemahnya lapisan otot pada dinding perut. Hernia atau turun berok lebih menghantui kaum pria, karena hanya kaum pria yang memiliki bagian khusus dalam rongga perut mereka, yang berperan mendukung fungsi alat kelaminnya.
Berasal dari bahasa Latin, herniae, yaitu menonjolnya isi suatu rongga melalui jaringan ikat tipis yang lemah pada dinding rongga. Dinding rongga yang lemah itu membentuk suatu kantong dengan pintu berupa cincin. Gangguan ini sering terjadi di daerah perut dengan isi yang keluar berupa bagian dari usus.
Berasal dari bahasa Latin, herniae, yaitu menonjolnya isi suatu rongga melalui jaringan ikat tipis yang lemah pada dinding rongga. Dinding rongga yang lemah itu membentuk suatu kantong dengan pintu berupa cincin. Gangguan ini sering terjadi di daerah perut dengan isi yang keluar berupa bagian dari usus.
Apa Gejala Penyakit Hernia ?
Informasi Gejala Penyakit Hernia - Beberapa hal yang sering terjadi pada penderita penyakit hernia misalnya, mual, muntah, susah makan dan tubuh demam. Namun tidak hanya itu penyakit hernia memiliki gejala-gejala khusus. Berikut informasi gejala khusus penyakit hernia.
1. Reponible : Benjolan di daerah lipat paha atau umbilikus tampak keluar masuk (kadang-kadang terlihat menonjol, kadang-kadang tidak). Benjolan ini membedakan hernia dari tumor yang umumnya menetap. Ini adalah tanda yang paling sederhana dan ringan yang bisa dilihat dari hernia eksternal. Bisa dilihat secara kasat mata dan diraba, bagian lipat paha dan umbilikus akan terasa besar sebelah.
2. Irreponible : benjolan yang ada sudah menetap, baik di lipat paha maupun di daerah pusat. Pada hernia inguinalis misalnya, air atau usus atau omentum (penggantungan usus) masuk ke dalam rongga yang terbuka kemudian terjepit dan tidak bisa keluar lagi.
3. Incarcerata : benjolan sudah semakin menetap karena sudah terjadi sumbatan pada saluran makanan sudah terjadi di bagian tersebut.
4. Strangulata : ini adalah tingkatan hernia yang paling parah karena pembuluh darah sudah terjepit. Selain benjolan dan gejala klinis pada tingkatan incarcerata, gejala lain juga muncul, seperti demam dan dehidrasi. Bila terus didiamkan lama-lama pembuluh darah di daerah tersebut akan mati dan akan terjadi penimbunan racun yang kemudian akan menyebar ke pembuluh darah. Sebagai akibatnya, akan terjadi sepsis yaitu beredarnya kuman dan toxin di dalam darah.
2. Irreponible : benjolan yang ada sudah menetap, baik di lipat paha maupun di daerah pusat. Pada hernia inguinalis misalnya, air atau usus atau omentum (penggantungan usus) masuk ke dalam rongga yang terbuka kemudian terjepit dan tidak bisa keluar lagi.
3. Incarcerata : benjolan sudah semakin menetap karena sudah terjadi sumbatan pada saluran makanan sudah terjadi di bagian tersebut.
4. Strangulata : ini adalah tingkatan hernia yang paling parah karena pembuluh darah sudah terjepit. Selain benjolan dan gejala klinis pada tingkatan incarcerata, gejala lain juga muncul, seperti demam dan dehidrasi. Bila terus didiamkan lama-lama pembuluh darah di daerah tersebut akan mati dan akan terjadi penimbunan racun yang kemudian akan menyebar ke pembuluh darah. Sebagai akibatnya, akan terjadi sepsis yaitu beredarnya kuman dan toxin di dalam darah.
Itulah sajian Informasi Gejala Penyakit Hernia, semoga dapat membantu Anda yang saat ini mencari informasi tentang gejala penyakit hernia. Simak juga cara tepat untuk membantu pengobatan penyakit hernia yaitu dengan Obat Herbal Penyakit Hernia.