Mangga adalah tanaman buah asli dari
India. Namun kini, tanaman ini tersebar di berbagai penjuru dunia,
termasuk Indonesia. Tanaman mangga bisa tumbuh dengan baik di daerah
dataran rendah dan berhawa panas. Tapi, ada juga juga yang bisa tumbuh
di daerah yang memiliki ketinggian hingga 600 meter di atas permukaan
laut misalnya di Bandung walaupun memang pertumbuhannya sedikit agak
lambat.
Mangga memiliki banyak varietas. Ada
yang menyebutkan, setidaknnya terdapat 2.000 jenis mangga di dunia.
Selain rasanya yang manis dan menyegarkan, buah mangga ternyata juga
memiliki khasiat yang baik untuk kesehatan. Sebab buah ini mengandung
zat-zat yang sangat dibutuhkan oleh tubuh.
Para ahli meyakini mangga adalah sumber karotenoid yang disebut beta crytoxanthin, yaitu bahan penumpas kanker yang baik. Mangga juga kaya vitamin antioksidan seperti vitamin C dan E. Satu buah mangga mengandung tujuh gram serat yang dapat membantu sistem pencernaan. Sebagian besar serat larut dalam air dan dapat menjaga kolesterol agar tetap normal.
Berbagai referensi menyebutkan buah ini
memiliki sifat kimia dan efek farmakologis tertentu. Yaitu, bersifat
pengelat (astringent), peluruh kencing, penyegar, penambah nafsu makan,
pencahar ringan, peluruh dahak dan antioksidan.
Kandungan asam galat pada mangga sangat baik untuk saluran pencernaan. Sedangkan kandungan riboflavinnya sangat baik untuk kesehatan mata, mulut, dan tenggorokan.
Karena berbagai kandungan zat dan
senyawa itulah mangga juga memiliki banyak khasiat untuk menyembuhkan
berbagai penyakit dan gangguan. Di antaranya khasiat buah mangga dapat
mengatasi radang kulit, influenza, asma, gangguan penglihatan, gusi
berdarah, radang tenggorokan, radang saluran napas, sesak napas, dan
borok. Selain itu juga bisa mengatasi bisul, kudis, eksim, perut mulas,
diare, mabuk perjalanan, cacingan, kurang nafsu makan, keputihan,
gangguan menstruasi, hernia, dan rematik.
Berikut sepuluh keutamaan buah manggis :
1. Mencegah Kanker
Penelitian menunjukkan senyawa antioksidan dalam buah mangga melindungi tubuh terhadap risiko kanker usus besar, payudara, leukemia dan prostat. Senyawa dalam mangga yang berperan dalam mencegah kanker yakni quercetin, isoquercitrin, astragalin, fisetin, asam galat dan methylgallat.
2. Menurunkan Kolesterol
Tinnginya kandungan serat, pectin dan vitamin C dalam mangga membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah.
Senyawa dalam mangga mampu membersihkan pori-pori dan menghilangkan jerawat pada kulit wajah. Dapat digunakan baik secara internal maupun eksternal bagi kulit.
4. Menyehatkan Mata
Secangkir mangga memasok 25 persen nilai harian vitamin A yang diperlukan. Karenanya, konsumsi mangga baik untuk kejernihan penglihatan dan mencegah mata kering.
5. Memenuhi Kebutuhan Alkali
Asam tartrat, asam malat, dan asam sitrat dalam buah ini membantu menjaga cadangan alkali tubuh.
6. Menormalkan Kadar Insulin
Daun mangga membantu menormalkan kadar insulin dalam darah. Buah mangga juga memiliki indeks glikemik yang relatif rendah (41-60) sehingga cukup mengkosumsi mangga tidak berbahaya bagi kadar gula Anda.
7. Meningkatan Performa Sex
Mangga kaya akan vitamin E. Meskipun hubungan populer antara gairah seks dan vitamin E pada awalnya diciptakan oleh generalisasi studi pada tikus, penelitian lebih lanjut menunjukkan asupan buah mangga dapat membantu meningkatkan gairah seks.
8. Meningkatkan Pencernaan
Serat dalam mangga juga membantu kelancaran pencernaan dan sekresi hasil pencernaan.
9. Mengobati Panas Dalam
Teriknya sengatan matahari dapat menyebabkan kelelahan otot dan masalah diuretik. “Serangan panas” menyebabkan ginjal mengalami kelebihan beban dalam menetralkan racun. Pada saat-saat seperti ini pendinginan tubuh dengan mengkonsumsi jus mangga amat disarankan.
10. Meningkatkan Kekebalan Tubuh
Jumlah vitamin C dan vitamin A yang cukup, ditambah 25 jenis karotenoid dalam mangga membantu menjaga sistem kekebalan tubuh Anda tetap sehat dan kuat.
Manfaat Biji mangga :
Biji mangga ternyata juga bagus untuk
pengobatan diare. Biji harus dikumpulkan selama musim mangga,
dikeringkan di tempat teduh dan dijadikan bubuk, serta disimpan untuk
digunakan sebagao obat bila diperlukan.
Hasil riset Christina Engels, peneliti dari Universitas Alberta di Kanada menunjukkan biji mangga dapat ‘disulap’ jadi pengawet makanan alami. Belah biji mangga lalu ambil keping lembaganya, kemudian ekstrak. Hasil riset Engles, mengungkap larutan ekstrak keping lembaga mangga mampu mencegah pertumbuhan bakteri penyebab daging busuk. Kemampuan sama juga ditemukan pada biji anggur.
Manfaat Daun mangga :
Daun mangga muda, untuk mengatasi asam urat.
caranya seduh daun mangga muda dalam gelas sebagaimana menyeduh teh. Sebentar saja air putih panas itu berubah warna menjadi kecoklat-coklatan, kemudian tambahkan sedikit gula putih. Lalu minum seduhan daun mangga muda itu.
Daun Mangga sebagai obat diabetes.
Caranya, cukup dengan merendam daun mangga semalaman dalam secangkir air. Setelah itu, tiriskan daun keluar dan minum airnya. Hal ini membantu untuk meringankan gejala diabetes.
0 komentar:
Post a Comment